Jakarta, Anoq News – Telah hadir sebuah karya yang bertujuan meningkatkan kesadaran terhadap Anti Kekerasan Seksual. Thisi, seorang pegiat hak perempuan dan juga co-founder Saling Jaga Indonesia, telah merilis sebuah karya yang merupakan ekspresi kegelisahannya terhadap meningkatnya kasus kekerasan seksual di Indonesia. Selain itu, Thisi juga seorang dosen dan musisi yang telah menciptakan 8 karya musik dari berbagai genre, mulai dari jazz, R&B, hingga poptronik.
Dalam karya terbarunya, “Merayakan Kesedihan,” Thisi mengisahkan perjalanan batin seorang penyintas kekerasan seksual. Dengan dukungan produser dan penulis lagu, Evan Wiratama, mereka melakukan wawancara dan mendalami pengalaman serta perasaan yang dialami oleh para penyintas.
“Merayakan Kesedihan” menjadi sarana bagi para penyintas kekerasan seksual yang belum dapat membagikan perasaan mereka. Meskipun judulnya mengandung kata “kesedihan,” namun lagu ini sebenarnya bermakna tentang harapan. Seperti lirik yang mengatakan, segala memori yang mengganggu semestinya menghilang di sini, menuntut sang fajar hadir lagi, dan bahagiamu datang esok hari.
Thisi berharap bahwa melalui lagu ini, kesadaran dapat ditingkatkan dan stigma yang melekat pada korban kekerasan seksual dapat diatasi. Karya ini merupakan langkah awal bagi Thisi dalam memperjuangkan perubahan sosial yang lebih baik.
Saat ini, Thisi sedang menerima beasiswa Fulbright, sebuah beasiswa bergengsi di dunia, untuk meraih gelar PhD dalam bidang Komunikasi dengan area konsentrasi “Social Justice and Inclusion Advocacy” di Amerika Serikat. Dengan melibatkan dirinya dalam dunia pendidikan dan hiburan, Thisi berharap dapat berkontribusi secara lebih luas dalam perjuangan melawan kekerasan seksual.
“Melalui peran saya dalam dunia pendidikan dan hiburan, saya berharap dapat memberikan kontribusi yang lebih besar dalam perjuangan melawan kekerasan seksual, karena bagi saya, musik adalah alat yang menyatukan,” tambah Thisi. (Red)