Belitung, kikyanto.com – SD Alam Aqila di Belitung dengan bangganya menyelenggarakan Festival Nusantara untuk memperkenalkan keanekaragaman budaya dan kearifan lokal Indonesia. Dalam acara pembukaan festival tersebut, Kepala Sekolah SD Alam Aqila, Novita F. Uktolseja, dengan serius menyampaikan komitmen untuk mengenalkan budaya dari setiap provinsi di Indonesia kepada siswa dan siswinya. Festival ini merupakan kesempatan para siswa untuk menunjukan hasil belajar dari program spesial yang bertajuk wawasan Nusantara, Sabtu (10/6).
SD Alam Aqila mengalokasikan waktu selama 2 jam setiap minggu untuk memperkenalkan budaya Nusantara kepada siswa. Pengenalan budaya dilakukan melalui pertunjukan tari, hidangan kuliner tradisional, pakaian adat, dan penjelasan mengenai letak geografis serta tokoh pahlawan nasional dari setiap provinsi. Selain melibatkan langsung para pelaku budaya, orang tua siswa juga berperan aktif didalamnya. Tujuan dari Festival Nusantara ini adalah untuk memperkenalkan keanekaragaman budaya kepada siswa dan mengajarkan mereka tentang keberagaman dan kekayaan budaya Indonesia.
Dalam sambutannya, Bupati Belitung berharap agar siswa tidak hanya mengenal budaya Nusantara, tetapi juga melestarikan kearifan lokal Belitung. Salah satu potensi yang dimiliki Belitung adalah tarian sepen sebagai warisan tari tradisional khas daerah tersebut.
Festival Nusantara ini juga menampilkan pertunjukan tari dari berbagai provinsi yang ditampilkan oleh siswa SD Alam Aqila. Pengunjung festival dapat menikmati bazar kuliner dengan hidangan khas dari Sabang hingga Merauke. Melalui festival ini, siswa dapat belajar langsung tentang budaya Nusantara sambil menikmati hidangan lezat dari berbagai daerah di Indonesia.
Adhywira, seorang pelaku usaha kuliner tradisional Belitung, memberikan tanggapan positif terhadap Festival Nusantara ini. Ia menyambut baik ide tersebut dan menganggapnya sebagai ide yang menarik dan edukatif. Ia juga mengapresiasi pendekatan pendidikan praktis yang dilakukan oleh SD Alam Aqila dalam mengajarkan keterampilan hidup kepada siswa. Adhywira berharap ide ini dapat diadopsi oleh lebih banyak sekolah.
Festival Nusantara di SD Alam Aqila merupakan bukti nyata pendekatan sekolah alam dalam membentuk karakter siswa. Dengan memperkenalkan budaya dan kearifan lokal, SD Alam Aqila berperan penting dalam melestarikan warisan budaya Indonesia. Semoga ide luar biasa ini dapat menginspirasi sekolah-sekolah lain untuk memberikan pendidikan yang mendalam tentang budaya dan kearifan lokal kepada generasi muda Indonesia. (Galih/Red)
