JAKARTA, ANOQ NEWS – Kejaksaan Agung (Kejagung) kembali memeriksa 6 saksi terkait penyidikan perkara dugaan tindak pidana korupsi dalam pengelolaan tata niaga komoditas timah di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) di PT Timah Tbk tahun 2015 s/d 2022.
BACA JUGA : Kejagung Periksa 4 Saksi Baru, Kasus Korupsi Tata Niaga Timah Makin Panas Kejaksaan Agung Periksa 6 Saksi Kasus Korupsi Timah, Ada Pihak Swasta
Pemeriksaan saksi-saksi tersebut dilakukan oleh Tim Jaksa Penyidik pada Direktorat Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (JAM PIDSUS) pada Kamis, (9/11).
Keenam saksi tersebut adalah:
- W selaku Kepala Unit Metalurgi Muntok PT Timah Tbk.
- ES selaku Kepala Pabrik Peleburan dan Pemurnian PT Timah Tbk.
- AY selaku Kepala Bagian Produksi Unit Metalurgi Muntok.
- DH selaku Kepala Bidang Perencanaan dan Pengendalian Produksi PT Timah Tbk.
- FZ selaku Koordinator PAM Pengamanan Area Bangka Tengah PT Timah Tbk.
- ARS selaku Kepala Bidang Pengawasan dan Pengangkutan PT Timah Tbk tahun 2020.
BACA JUGA : Kejagung Periksa 5 Saksi , Dugaan Korupsi Timah di Babel Terus Diusut Timah Bangka Belitung Menghangat, Kejagung Periksa 9 Saksi Terkait Dugaan Korupsi
Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung, Dr. Ketut Sumedana, mengatakan pemeriksaan saksi dilakukan untuk memperkuat pembuktian dan melengkapi pemberkasan dalam perkara dimaksud.
“Pemeriksaan saksi dilakukan untuk memperkuat pembuktian dan melengkapi pemberkasan dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi dalam pengelolaan tata niaga komoditas timah di wilayah IUP di PT Timah Tbk tahun 2015-2022,” kata Sumedana.
BACA JUGA : Kejaksaan Agung Periksa Mantan Direktur PPI Terkait Dugaan Korupsi Tata Niaga Timah
Sebelumnya, Kejaksaan Agung (Kejagung) telah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi dalam perkara ini, termasuk pihak swasta atau kolektor timah ilegal. Pemeriksaan saksi akan terus dilakukan hingga penyidik memiliki bukti yang cukup untuk menetapkan tersangka. (PR/Red)
Tetap terkini dengan informasi terbaru, ikuti kikyanto.com di Google News