anoqnews kik yanto
  • 07/12/2024
  • Last Update 26/11/2024 00:18
  • Indonesia

Nelayan Beltim Berharap Bantuan, Dinas Perikanan Lakukan Verifikasi KUB

Nelayan Beltim Berharap Bantuan, Dinas Perikanan Lakukan Verifikasi KUB

BELITUNG TIMUR, ANOQ NEWS – Selasa (27/2), Dinas Perikanan Kabupaten Belitung Timur (Beltim) memulai verifikasi data Kelompok Usaha Bersama (KUB) nelayan di wilayahnya. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan nelayan di Beltim.

BACA JUGA : 8 Saksi Diperiksa Kejagung Terkait  Perkara Komoditas Timah

Sapto Nurchirudin, Kepala Bidang Pemberdayaan Nelayan Kecil dan Pengelolaan Wilayah Pesisir Dinas Perikanan Beltim, menjelaskan bahwa verifikasi ini dilakukan dalam rangka dua program:

  • Kegiatan Pemberdayaan Nelayan Kecil di daerah Kabupaten/Kota untuk bantuan tahun anggaran 2024.
  • Musrenbang tahun 2025 untuk mengakomodir usulan dari KUB nelayan.

“Verifikasi ini penting untuk memastikan KUB yang menerima bantuan benar-benar aktif dan membutuhkan,” kata Sapto di sela-sela pertemuan dengan KUB nelayan di Kecamatan Manggar.

Pada hari ini, verifikasi dilakukan di dua kecamatan, yaitu Manggar dan Gantung. Tim dari Dinas Perikanan memeriksa kelengkapan data KUB, seperti:

  • Usulan di Musrenbang
  • Pokok pikiran yang disampaikan oleh desa
  • Keaktifan KUB dalam mengikuti program dan kegiatan

KUB yang telah diverifikasi dan dinyatakan aktif akan diusulkan untuk mendapatkan bantuan di tahun 2024 dan 2025. Bantuan yang diberikan dapat berupa:

  • Kapal di bawah 5 GT atau kater
  • Fish finder
  • Bubu kepiting
  • Jaring ikan
  • Kawat bubu ikan
  • Mesin ketinting
  • Mesin diesel
  • Genset
  • Cool box

Sapto berharap verifikasi ini dapat mengakomodir semua kebutuhan nelayan Beltim. Ia juga mendorong KUB nelayan untuk lebih aktif dan saling membantu dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga.

“KUB nelayan bukan hanya untuk menerima bantuan, tapi juga untuk silahturahmi, saling bantu, dan memberi semangat,” tuturnya.

Sosialisasi dan Pembinaan

Dinas Perikanan Beltim terus melakukan sosialisasi dan pembinaan kepada KUB nelayan agar mereka semakin aktif dan dapat naik kelas.

“Kami ingin KUB nelayan di Beltim bisa mandiri dan sejahtera,” kata Sapto.

Saat ini, terdapat 65 KUB nelayan di Beltim. Sapto mengungkapkan bahwa ada beberapa kendala yang menyebabkan beberapa KUB tidak aktif, seperti:

  • Kurangnya komunikasi dan koordinasi antar anggota KUB
  • Kurangnya pengetahuan dan keterampilan dalam mengelola KUB
  • Kesulitan dalam mengakses bantuan pemerintah

Dinas Perikanan Beltim terus berupaya mengatasi kendala-kendala tersebut dengan memberikan sosialisasi, pembinaan, dan fasilitasi bantuan kepada KUB nelayan.

Harapan Nelayan

Nelayan Beltim menyambut baik verifikasi yang dilakukan oleh Dinas Perikanan. Mereka berharap bantuan yang diberikan dapat meningkatkan hasil tangkapan dan pendapatan mereka.

“Kami berharap bantuan ini bisa membantu kami meningkatkan hasil tangkapan dan kesejahteraan keluarga,” kata Rudi, salah seorang anggota KUB nelayan di Kecamatan Manggar.

Verifikasi KUB nelayan oleh Dinas Perikanan Beltim merupakan langkah positif dalam meningkatkan kesejahteraan nelayan di Beltim. Dengan bantuan dan pembinaan yang tepat, diharapkan KUB nelayan di Beltim dapat menjadi lebih aktif dan mandiri. (Red)

Tetap terkini dengan informasi terbaru, ikuti kikyanto.com di Google News

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *