MANGGAR, ANOQ NEWS – SMA Negeri 1 Manggar sukses menggelar workshop musikalisasi puisi pada Kamis (09/11/2023) di Aula Kecamatan Manggar, Belitung Timur. Kegiatan ini diikuti oleh 150 siswa dan menghadirkan tiga pemateri, yaitu Diran Janggut, Yudhie Guszara selaku Penggiat Puisi di Belitung, dan Tyas Arista selaku Musisi handal.
BACA JUGA : Gugum Ridho Putra, Putra Belitong, Jadi Sorotan Usai Anwar Usman Dipecat dari Ketua MK
Workshop ini bertujuan untuk memberikan pembelajaran sastra dan seni serta sebagai wujud ekspresi dalam mengoptimalkan potensi, minat, dan bakat siswa. Kegiatan ini juga diharapkan dapat menumbuhkan minat dan bakat siswa dalam bidang musikalisasi puisi.
Peserta workshop tampak antusias mengikuti kegiatan ini. Mereka menyimak paparan materi dari para pemateri dengan seksama. Kedepan keberkelanjutan kegiatan ini, Akan dibuatkan tindak lanjut agar siswa tidak hanya menerima materi semata, namun mampu menghasilkan produk berupa video atau pagelaran musikalisasi puisi.
Kepala SMA Negeri 1 Manggar, Sabarudin,M.Pd., mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan wujud pemberdayaan potensi siswa. Kegiatan ini juga diharapkan dapat mendukung pembelajaran di kelas dan menghasilkan produk berupa video atau pagelaran musikalisasi puisi.
“ Kegiatan ini merupakan wujud memberdayakan potensi siswa. Kegiatan ini menjadi pendukung belajar di kelas, karena event ini mampu menghasilkan kolaborasi dan produk puisi serta seni dalam manifestasi musikalisasi puisi. Semoga kegiatan ini menjadi jalan sukses bagi siswa-siswi SMAN 1 Manggar dalam meraih merdeka belajar dan masa depan. Sukses dan semangat selalu untuk SMAN 1 Manggar.” Ujar Sabarudin,M.Pd.
BACA JUGA : SMP Negeri 1 Dendang Gelar Rangkaian Lomba dan P5 untuk Tingkatkan Kreativitas Siswa
Koordinator Pusat Pembinaan Prestasi SMA Negeri 1 Manggar, Ares Faujian, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan terobosan baru dan perdana dilaksanakan di sekolah tersebut. Dia berharap kegiatan ini dapat dilaksanakan secara berkelanjutan dan menjadi ajang tahunan.
“Kegiatan ini merupakan terobosan baru dan perdana dilaksanakan di SMAN 1 Manggar dalam wujud musikalisasi puisi. Tentunya kegiatan ini dapat menjadi wahana yang mampu membangkitkan siswa menjadi dirinya sendiri, sesuai dengan kemampuan, minat dan bakat alamiahnya. Semoga kegiatan ini dapat dilaksanakan berkelanjutan dan menjadi ajang tahunan agar diperoleh penyair dan seniman-seniman yang mampu membangun daerah dengan karya-karyanya.” Kata Ares
Pemateri musikalisasi puisi, Tyas Arista, mengatakan bahwa SMAN 1 Manggar telah berhasil menjadi pioner workshop musikalisasi puisi perdana di sekolah khusus pulau Belitung. Kedepannya jika berkelanjutan, tentu event ini bisa menjadi ikon positif yang sangat melekat bagi SMAN 1 Manggar dalam wujud apresiasi terhadap seni, yaitu relasi antara puisi dan musik. Selain itu workshop ini mampu membuka mindset tentang seluk beluk dan orientasi musikalisasi puisi dalam seni pertunjukan yang nantinya akan bermuara kepada kegiatan pengembangan diri peserta didik serta ajang dalam mengikuti lomba musikalisasi puisi atau agenda besar lainnya.
“Harapan kami event seperti ini terus dilanjutkan dan dikemas dengan kreatif sehingga memberikan dampak khususnya ketertarikan generasi milenial terhadap musikalisasi puisi yang sebetulnya sangat tidak populer di Belitung sampai saat ini. Saya optimis jika musikalisasi puisi bisa eksis dan mendapat tempat yang terhormat jika pelaku dan stakeholder terkait, memenuhi panggilan jiwanya.” Pungkas Tyas Arista,S.Pd. (PR/Red)
Tetap terkini dengan informasi terbaru, ikuti kikyanto.com di Google News
