Anoq News – Hai, Anoqers! Ada kabar baru nih dari dunia media sosial. Mark Zuckerberg, CEO dan pendiri Facebook, baru saja meluncurkan platform baru bernama Threads. Kalau kamu pernah pakai Twitter milik Elon Musk, Threads ini mirip-mirip dengan Twitter tersebut.
Peluncuran Threads ini tepat dilakukan pada saat banyak orang merasa tidak puas dengan batasan Twitter yang membatasi jumlah tweet yang dapat dibaca dalam sehari. Threads adalah platform berbasis teks yang sudah tersedia di sistem operasi Apple dan Android. Beberapa akun awal yang sudah bergabung di antaranya adalah selebriti Shakira dan Jack Black, serta media seperti Vice, Netflix, dan The Hollywood Reporter.
Proses pendaftaran di Threads sangat mudah karena terhubung dengan akun Instagram. Kamu bisa langsung mengunggah video dan membatasi unggahan hingga 500 karakter, melebihi ambang batas Twitter yang hanya 280 karakter. Selain itu, kamu juga bisa menyertakan tautan, foto, dan video hingga durasi lima menit. Namun, perlu diingat bahwa platform ini tidak memungkinkan pengguna untuk mengirim pesan langsung atau DM.
Menariknya lagi, Threads juga memberikan kebebasan bagi pengguna untuk mengontrol siapa saja yang dapat menyebut atau membalas komentar mereka. Hal ini dilakukan untuk melindungi privasi pengguna dan menjaga kenyamanan mereka dalam berinteraksi di platform ini.
Namun, ada juga kekhawatiran privasi yang muncul terkait peluncuran ini. Pasalnya, Platform ini dapat mengumpulkan berbagai informasi pribadi seperti kesehatan, keuangan, kontak, riwayat pencarian dan penjelajahan, data lokasi, pembelian, dan “informasi sensitif.” Oleh karena itu, perusahaan induk Instagram dan Threads, Meta, menegaskan bahwa mereka akan menindaklanjuti pedoman komunitas Instagram dan memberikan alat untuk mengontrol privasi pengguna.
Rilis Threads
Threads sendiri sudah dirilis kemarin, 6 Juli, dan sudah tersedia melalui web. Eksekutif Meta dan Kepala Instagram Adam Mosseri juga telah memposting di Platform. Visi platform ini adalah menjadi aplikasi baru yang lebih fokus pada teks dan dialog, mengikuti apa yang sudah dilakukan Instagram untuk foto dan video.
Nah, itu tadi kabar terbaru dari dunia media sosial. Bagaimana pendapat kalian tentang peluncuran Threads ini? Apakah akan menjadi pesaing baru bagi Twitter atau justru akan menjadi platform yang lebih fokus pada interaksi yang intim? Yuk kita tunggu perkembangan selanjutnya!