BELITUNG, ANOQ NEWS – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Belitung mencatat jumlah zakat yang terkumpul pada semester 1 Tahun 2023 sebesar Rp 1,1 Miliar.
Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Baznas Belitung, Firmansyah, Wakil Ketua Baznas Bidang Pengumpulan H Muhammadiyah, dan Wakil Ketua Baznas Belitung Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, Noval Syaihendra, setelah melaporkan hasil kinerja selama satu semester Tahun 2023.
Laporan tersebut disampaikan kepada Bupati Belitung, H. Sahani Saleh, di ruang kerja bupati pada Senin (24/07).
“Total pengumpulan pada semester satu tahun ini mencapai Rp. 1.173.961.779, terdiri dari zakat sebesar Rp.1.320.454.048 (dari 746 muzakki) dan infaq/sedekah sebesar Rp. 42.646.127 (dari 121 munfik),” ungkap Ketua Baznas Belitung, Firmansyah, kepada Belitong Ekspres pada Selasa (25/07).
Firmansyah menjelaskan bahwa jumlah total penyaluran di semesteran Tahun 2023 mencapai Rp. 1.255.070.500 dengan manfaat yang diterima oleh 2991 jiwa melalui 5 program yang ada di Baznas Belitung.
Namun, capaian pengumpulan dan penyaluran pada semesteran tahun ini masih jauh dari target yang direncanakan oleh Baznas Kabupaten Belitung Tahun 2023, yaitu sebesar Rp. 3,9 miliar.
“Hal ini menjadi tantangan bagi kami semua untuk bekerja sama demi mencapai target tersebut, setidaknya mendekatinya,” jelasnya.
Firmansyah menyampaikan bahwa laporan tersebut telah disampaikan kepada Bupati Belitung dan diterima oleh beliau.
Namun, lanjut Firmansyah, bupati menghimbau kepada para pimpinan agar lebih fokus dan semangat dalam mencapai target tersebut. Meskipun hasil pengumpulan pada semesteran tahun ini belum maksimal, bupati tetap memberikan dukungan kepada para pimpinan untuk bekerja lebih baik lagi.
“Pak bupati juga memberikan saran kepada para pimpinan agar lebih semangat dalam sosialisasi dan ajakan kepada masyarakat yang wajib berzakat,” tambahnya.
Selain melaporkan hasil capaian satu semester Tahun 2023, pimpinan Baznas Belitung juga meminta arahan terkait posisi yang ditinggalkan oleh Almarhum Indra, yaitu Wakil Ketua 4 Bidang Umum dan SDM.
“Kami melaporkan peristiwa tersebut dan meminta arahan kepada Bapak Bupati terkait kelanjutannya,” ucapnya.
Bupati memberikan arahan kepada pimpinan Baznas agar tetap bekerja seperti biasa. Sementara itu, kekosongan jabatan tersebut akan ditangani dengan bekerja sama.
“Sementara itu, mencari pengganti untuk posisi sebagai wakil ketua 4 Bidang Umum dan SDM di Baznas tersebut akan dilakukan,” tutupnya. (PR/Red)
